Halaman

Kamis, 22 Agustus 2024

Tugas Topik 2: PEMBELAJARAN SOSIAL EMOSIONAL: APA DAN BAGAIMANA MENERAPKANNYA?

 Implementasi Pembelajaran Sosial-Emosional

Dalam Pembelajaran Cerita Fantasi

 

Rifqi Nur Hidayat, S.Pd.

Peserta PPG Bagi Guru Tertentu - Universitas Negeri  Manado

2024

 

Karena kini saya memahami dan percaya akan pentingnya pembelajaran sosial emosional untuk peserta didik dan diri saya, maka ke depannya, sebagai guru saya akan lebih memperhatikan latar belakang sosial-emosional peserta didik saya dan juga kesiapan mental diri saya sendiri sebelum melakukan pembelajaran. Saya akan melakukan pembelajaran dengan menciptakan suasana yang mendukung bagi siswa sehingga mereka merasa nyaman ketika melakukan kegiatan pembelajaran di kelas. Hal tersebut dapat diawali dengan permainan yang menyenangkan bagi peserta didik.

Sabtu, 17 Agustus 2024

Aksi Nyata Topik 1: Pembelajaran Teks Deskripsi Menggunakan Pendekatan Teaching at The Right Level

 

Pembelajaran Teks Deskripsi

Menggunakan Pendekatan Teaching at The Right Level

(Esai)

 

Rifqi Nur Hidayat, S.Pd.

Peserta PPG Guru Tertentu - Universitas Negeri  Manado

 

Bapak/Ibu Guru pasti pernah menemui peserta didik yang, ketika diberikan materi, dia sama sekali tidak bisa mengikuti. Dalam satu kelas, biasanya tidak hanya satu atau dua anak yang seperti ini. Ada beberapa, mungkin sampai separuh dari isi kelas, tidak  bisa ‘mengikuti’ alur pembelajaran yang Bapak/Ibu Guru ampu.

Peserta didik ini bukannya tidak pintar, hanya saja mereka belum memiliki ‘modal awal’ untuk mengikuti pembelajaran ini. Perbedaan latar belakang keluarga, perbedaan latar belakang lingkungan belajar sebelumnya, akan mempengaruhi kesiapan mereka untuk mengikuti pembelajaran yang Bapak/Ibu Guru berikan.

Rabu, 06 September 2017

Lelah

Akhir-akhir ini saya sering merasa lelah. Bukan karena sepulang kerja tidak ada yang mijitin saya, bukan. Karena sekarang saya sudah punya istri yang... memang tidak pernah mijitin saya juga sih... ✌ Lagipula, bukan tugas istri juga untuk mijitin suaminya. Ehm.

Lelah ini lebih disebabkan oleh ketika ingin mencari hiburan lewat sosmed adanya malah saling debat dan juga hujat antarmanusia yang ada di sana. Entah itu teman saya sendiri atau si John Doe maupun Jane Doe yang tiba-tiba muncul di linimasa.

Hal yang diperdebatkan oleh mereka pun menurut saya hal yang 'penting-penting gak penting'. Paling sepele mereka saling olok tim sepakbola. Hal ini masih sangat wajar. Lama kelamaan, mereka bahas masalah politik. Yang paling kekinian, ribut masalah agama, juga masalah 'kebhinnekaan' juga Pancasila.

Minggu, 20 Agustus 2017

Lukisan Dari Biji-bijian

Pasangan Kelinci di Senja Hari

Lama sekali tidak posting di blog ya. Singkat cerita, sekarang saya sudah menikah dan punya anak 2, laki-laki semua dan sudah kelas 2 dan 1 SD. Di sekolah mereka diberi pekerjaan rumah yang sering merepotkan orang tuanya .

Sabtu, 29 Juli 2017

Tugu Pahlawan Surabaya

Monumen Kepahlawanan Arek-arek Suroboyo

sumber foto: http://surabaya.panduanwisata.id
Tugu Pahlawan kini telah menjadi ikon kota Surabaya. Dibangun mulai tanggal 10 November 1951, tugu Pahlawan akhirnya diresmikan setahun kemudian, 10 November 1952 oleh presiden Soekarno yang disaksikan gubernur Jawa Timur Samadikun, walikota Surabaya Dul Arnowo dan segenap masyarakat Surabaya. Tugu ini terletak di jalan Pahlawan, kelurahan Alun-alun Contong, kecamatan Bubutan, sangat strategis karena berada di tengah kota Surabaya yang ramai.

Rabu, 23 Juli 2014

Tentang Pilpres Kali Ini

Pada 22 Juli 2014 ini, pasangan Joko Widodo dan Jusuf Kalla akhirnya ditetapkan oleh KPU sebagai pemenang pemilihan presiden Republik Indonesia masa bakti 2014-2019. Telah kita ketahui bersama, pasangan nomor urut 2 ini mengalahkan Prabowo - Moh. Hatta dengan angka 70.997.833 (53,15%) berbanding 62.576.444 (46,85%) suara sah. Cukup tipis saya rasa, yang mengindikasikan bahwa kedua pasangan ini memang pantas menjadi pemimpin negara ini. Kedua pasangan ini sama-sama diharapkan mampu membawa bangsa Indonesia menjadi semakin baik. Yah, terlepas dari kekurangan-kekurangan yang ada pada diri mereka tentu saja, karena kesempurnaan hanya milik Allah SWT semata.

Minggu, 02 Desember 2012

Clorot

Clorot sebelum dimakan
Yap. Lagi-lagi tentang makanan. Kali ini saya ingin berbagi cerita mengenai clorot. Clorot? Ya, clorot. Clorot merupakan jajanan pasar khas dari daerah Purworejo. Dibuat dari adonan tepung beras, gula jawa, santan dan lain sebagainya, lalu dibungkus dan kemudian dikukus.


Dulu, pertama kali 'kenal' makanan ini dari seorang teman SMA bernama Iska a.k.a. Jinto yang rumahnya di bagian timur kabupaten Kebumen, hampir berbatasan dengan kabupaten Purworejo.